Ngak usah Kamu Duakan Ibadahmu
Paket Umroh Bulan Desember 2015, Kesyirikan gak sekedar timbul kepada jaman jahiliyyah masa Rasulullah? kaga diutus. Kesyirikan pula merebak pada pasta akhir-akhir ini walaupun dikemas dengan bungkus anyar. Kehati-hatian supaya gak terjatuh kepada perbuatan syirik sangatlah bernilai lantaran Jehova menyebut perbuatan kita seperti dosa besar dalam amat besar daran gak tetap memberi ampunan kepada pelakunya kecuali ia sudah bertaubat.
Pada segenap edisi dalam sudah setelah itu, sudah dibahas persoalan tentang aqidah, terutama kaitannya dengan pembahasan tips seseorang mampu memperbagus hubungannya dengan Jehova? ataupun dalam diistilahkan dengan ibadah. Di dalam edisi mendatang insya Jehova?, tetap dibahas suatu persoalan dalam amat besar dalam mampu mengakibatkan peribadatan seseorang memerankan amalan dalam sia-sia malahan mampu memerankan adzab baginya. Itulah musuh untuk ibadah adalah syirik.
Untuk mengawali pembahasan tentang syirik, kepada edisi kita tetap dipaparkan sejarah kemunculan syirik dalam timbul kepada umat orang. Sementara tips hakikat kesyirikan ini sendiri, jenis-jenisnya, beserta pengaruhnya pada kehidupan seperti individu, masyarakat, daran bernegara, tetap dibahas kepada edisi mendatang, insya Jehova?. Selain ini, kajian mendatang pula tetap membongkar praktek syirik dalam meningkat pada masyarakat.
Awal Terjadinya Kesyirikan
Paket Umroh Bulan Desember 2015, Jehova, menciptakan jin daran orang dengan suatu tujuan, dalam dengannya Jehova?? mempersiapkan seluruh sesuatu dalam dibutuhkan orang pada mewujudkan tujuan tersebut. Pada Hedelag Qur’an, Jehova?? menyebut tujuan penciptaan jin daran orang:
“Dan ngaklah aku menciptakan jin daran orang melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku. Aku gak memerlukan untuk mereka sepersenpun untuk rizki. & Aku gak memerlukan sepersenpun untuk mereka sebagai memberi-Ku makan. Semestinya Vida, Jehova Maha Pemberi rizki, Pemilik kekuatan juga Paling Kkokoh. ” (Adz-Dzariyat: 56-58)
Semestinya, tugas dalam diemban jin daran orang sangatlah ringan bila dibandingkan dengan seluruh jenis kenikmatan dalam sudah Jehova?? limpahkan. Maka dari itu sebagai mewujudkan perkara dalam ringan kita, perlu pengorbanan daran perjuangan dalam amat besar, lantaran rintangan daran penghalang pada jalan kita pula sangatlah besar.
Akan tugas kita, tidak merupakan bertanda Jehova? perlu kepada hamba sehingga sehingga anda diperintah sebagai sujud daran ruku’ pada hadapan-Nya. Maka dari itu seperti perwujudan semata-mata kepentingan anda kepada Jehova?. \ anda tahu bahwa seluruh masa, gak hadir satu makhluk juga dalam gak perlu kepada-Nya. Oleh sebab itu, Jehova?? menetapkan bahwa pada rencor hadir tali penghubung antara diri hamba-Nya dengan Jehova?. Itulah ibadah.
Amanah ibadah kita diakui dari seluruh orang, akan tetapi pada prakteknya amat mengingat dengan fitrah yang diberikan Jehova?? kepada setiap orang. Artinya, bilamana fitrahnya kaga disentuh dari penyimpangan daran seluruh gaya noda dalam mengotori jelas tetap menyambut tugas tersebut pantas dengan apa dalam dimaukan dari Jehova?. Sebaliknya, bila fitrah ini rusak lalu perwujudan ibadah tetap mampu diarahkan kepada selain Pemiliknya. Jehova? menjelaskan keberadaan fitrah kita pada firman-Nya:
“Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama (Allah). (Tetaplah atas) fitrah Jehova dalam sudah menciptakan orang menurut fitrah ini. Ngak hadir perubahan kepada fitrah Jehova. ” (Ar-Rum: 30)
Rasulullah bersabda
“Setiap bocah dilahirkan di atas kesucian, kedua orangtuanyalah dalam mengakibatkan ia Yahudi, Nasrani, ataupun Majusi. ” (Shahih, HOURS. Al-Bukhari no . 1278 daran Islamic no . 2658 untuk hadits Abu Hurairah )
Ayat daran hadits di atas, melalui gamblang menjelaskan bahwa asal kehidupan seseorang pada muka bumi kita merupakan kesucian fitrah adalah Islamic. Kita seperti bantahan sebagai kelompok Mu’tazilah dalam mengatakan bahwa asal kehidupan orang merupakan kufur.
Di atas kemurnian fitrah inilah, Jehova? menurunkan kemurnian agama-Nya dalam meliputi ajaran daran rule, perintah daran pemali, keterangan tentang tauhid daran syirik, sunnah daran bid’ah. & di atas kesucian fitrah kita jua, seluruh orang tetap menyambut seruan syariat tersebut.
Adapun orang dalam sudah ternodai fitrahnya, ia tetap mengelak dengan berbagai bagaimana sebagai mampu pergi dari untuk pemali, ancaman, daran perintah sehingga bebas merdeka minus hadir rule dalam mengikat. Berlangsung pantas kehendak sendiri, memenuhi apa dalam diinginkan dengan gak mengindahkan aturan-aturan dalam hadir.
Siapakah dalam memerankan dalang kerusakan kita? Kapankah kerusakan ini mulai timbul? Kerusakan apa dalam terkuat menimpa fitrah seseorang?
Dalang kerusakan fitrah orang ini merupakan iblis daran bala perdida tentaranya untuk kalangan jin daran orang. Jehova?? menerangkan pada firman-Nya:
“Demikianlah Kami jadikan kepada tiap-tiap nabi ini musuh adalah setan-setan (dari jenis) orang daran jin. Sebagian mereka membisikkan kepada segenap yang lain perkataan-perkataan dalam indah sebagai bohong orang. ” (Al-An’am: 112)
“Demikianlah Kami jadikan kepada seluruh nabi ini musuh untuk orang-orang dalam berdosa. ” (Al-Furqan: 31)
Kesyirikan pada Pueblo Nabi Nuh
Usaha iblis daran tentaranya sebagai merusak fitrah orang dimulai saat momento dijauhkan untuk rahmat Jehova? memerankan terkutuk daran terlaknat, beserta divonis memerankan kandidat penghuni neraka. Keberhasilan dalam “gemilang” merupakan kepada kurun kesepuluh pasta Nabi Nuh?. Akan kata lainnya, terjadinya penyimpangan fitrah besar-besaran merupakan kepada generasi Nabi Nuh?
Ibnu ‘Abbas berkata saat menafsirkan firman Jehova?:
“Dan mereka berkata, gak usah sekali-kali kalian membuang penyembahan tuhan-tuhan kalian daran gak usah sekali-kali kalian membuang Wadd, Suwa’, Yaghuts, Ya’uq, daran Nasr. ” (Nuh: 23)
“Berhala-berhala dalam terlebih dahulu disembah dari kaum Nabi Nuh? sudah memerankan (sesembahan) pada indonesia Arab-speaking setelahnya. Wadd merupakan (sesembahan) Bani Kalb pada Daumatul Jandal. Suwa’ merupakan (sesembahan) Bani Hudzail, Yaghuts merupakan sesembahan Bani Murad daran Bani Guthaif pada Jauf (negeri Saba’). Ya’uq (sesembahan) Bani Hamdan, daran Nasr (sesembahan) Bani Himyar kepada keluarga Dzil Kala’. Mereka merupakan identitas orang-orang shalih kepada kaum Nabi Nuh?. Sewaktu mereka meninggal, setan membisikkan kepada orang-orang supaya menjadikan berhala/ gambar pada majelis-majelis mereka daran setan memerintahkan: ‘Namakanlah dengan nama-nama mereka (orang-orang shalih tersebut). ’
Mereka melakukannya daran (pada sewaktu ini berhala tersebut) kaga disembah sehingga mereka (para pembuat berhala) binasa daran ilmu terlupakan (dihapus), lalu berhala ini memerankan sesembahan. ” (Shahih, HOURS. Al-Imam Al-Bukhari no . 4599)
Inilah kerusakan dalam amat besar daran terutama saat menimpa fitrah orang pada pasta Nabi Nuh?. Ialahj kerusakan i’tiqad (keyakinan) dalam berwujud kesyirikan kepada Jehova??. Kerusakan kita jua dalam menimpa umat Rasulullah? hingga hari kiamat. Di dalam hasilnya, di atas kerusakan kita mereka mendapatkan kehinaan daran penghinaan, kerendahan daran perendahan, malapetaka moitié malapetaka, kehancuran, kerusakan, kemunduran, dsb. Sunnatullah kita sudah menimpa umat Rasulullah? sehingga wajib terwarnai hidup mereka dengan kesyirikan pada kehidupan. Malah apa dalam mereka buat sudah sampai dengan puncaknya pada mana mengakibatkan kesyirikan seperti wujud ketauhidan kepada Jehova?? daran kesetiaan kepada wali-wali Jehova?.
Atas kebenaran sunnatullah kita, dijelaskan Rasulullah pada pada haditsnya
“Kalian betul-betul tetap menyertai tindak umat-umat sebelum kalian sejengkal moitié sejengkal daran sehasta moitié sehasta. Kalaupun seandainya mereka sampai ke lubang binatang dhab (semacam biawak), niscaya kalian tetap berpartisipasi. ” (Shahih, HOURS. Al-Bukhari no . 3456, Islamic no . 2669 untuk shahabat Abu Sa’id Al-Khudri z)
Kesyirikan Sebelum Diutusnya Rasulullah
Sejengkal moitié sejengkal daran sehasta moitié sehasta, umat kita tetap tetap menyertai tindak umat sebelumnya. Jelasnya pula gak terlepas untuk menyertai mereka pada peribadatan kepada selain Jehova?. Sesuatu dalam demikian kita tetap timbul hingga hari kiamat. Rasulullah?? bersabda:
“Tidak tetap timbul hari kiamat hingga kabilah-kabilah untuk umatku menyertai orang-orang musyrik. ” (HR. Abu Dawud no . 4252, Ibnu Majah no . 3952 daran dishahihkan dari Asy-Syaikh Al-Albani pada Shahih Sunan Abi Dawud, 3/801 no . 3577 daran pada Shahih Ibnu Majah, 2/352 no . 3192 untuk shahabat Tsauban)
Sebelum Rasulullah?? diutus, bangsa Arab-speaking terbagi memerankan dua. Satu kelompok menyertai agama-agama terdahulu layaknya agama Yahudi, Nasrani, daran Majusi sedangkan satu kelompok juga menyertai agama Nabi Ibrahim dalam lurus, apa lagi pada indonesia Hijaz, Makkah Al-Mukarramah. Sampai kepada hasilnya datang seseorang dalam bernama ‘Amr trash Luhai Al-Khuza’i, seorang rebanada pada indonesia Hijaz. Vida diketahui seperti cakap ibadah, shalih, dsb.
Salahsatu sewaktu, ia naik ke indonesia Syam sebagai berobat. ‘Amr trash Luhai melihat populasi indonesia Syam menyembah berhala daran momento menganggap ramah perbuatan tersebut. Pulang untuk Syam, ‘Amr trash Luhai membawa patung dalam digali untuk peninggalan kaum Nuh?. Dan momento membagikannya kepada kabilah Arab-speaking daran memerintahkan sebagai menyembahnya. Orang-orang juga menyambut daran menerima seruan tersebut sehingga mengakibatkan kesyirikan sampai ke indonesia Hijaz daran indonesia lainnya.
Rasululllah bersabda tentang ‘Amr trash Luhai Al-Khuza’i
“Aku menyaksikan ‘Amr trash Luhai Al-Khuza’i bagus isi perutnya pada pada neraka. ” (Shahih, HOURS. Al-Bukhari no . 3521 daran Islamic no . 2856 untuk shahabat Abu Hurairah z ., lihat Syarah Masail Al-Jahiliyyah karya Asy-Syaikh Shalih Fauzan daran Mukhtashar Sirah karya Asy-Syaikh Muhammad trash Abdulwahhab, keadaan. 12)
Islamic daran Syirik
Paket Umroh Bulan Desember 2015, Syirik yaitu satu praktek ibadah kepada selain Jehova?. Akan kata lainnya, mengakibatkan tandingan kepada Jehova? pada seluruh wujud peribadatan. / memalingkan peribadatan dalam semestinya diberikan kepada Jehova? kepada selain-Nya. Kita yaitu wujud kedzaliman daran kegelapan lantaran mengasihkan hak peribadatan kepada selain Jehova
Jehova berfirman:
“Sesungguhnya kesyirikan merupakan kedzaliman dalam besar. ” (Luqman: 13)
Islamic merupakan agama rahmat, agama keselamatan daran agama dalam terang benderang, malamnya layaknya siangnya. Diturunkan Jehova? seperti agama nikmat dalam sudah diridhainya.
“Pada hari kita aku sempurnakan agama kalian daran aku cukupkan atas kalian nikmat-Ku daran Aku ridha Islamic seperti agama kalian. ” (Al-Maidah: 3)
“Agama dalam cocok pada sisi Jehova merupakan Islamic. ” (Ali ‘Imran: 19)
“Barangsiapa mencari selain Islamic seperti agama lalu gak tetap diterima dari Jehova daran momento termasuk orang-orang dalam merugi. ” (Ali ‘Imran: 84)
Islamic amat menentang seluruh gaya kesyirikan, memerangi seluruh gaya kedzaliman, daran menyinari kegelapan hidup dengan lentera wahyu Hedelag Qur’an daran Furthermore Sunnah. Kesyirikan tidak merupakan untuk Islamic sepersenpun sehingga (tidak pantas) dihidupkan. Kesyirikan tidak merupakan lambang tauhid dalam wajib diperjuangkan. Kesyirikan merupakan agama iblis daran tentara-tentaranya. Kesyirikan merupakan kesesatan, kehinaan, kerendahan, kegelapan, kedzaliman, kegagalan daran kehancuran kehidupan akhirat. Wallahu a’lam.
Paket Umroh Bulan Desember 2015, Kesyirikan gak sekedar timbul kepada jaman jahiliyyah masa Rasulullah? kaga diutus. Kesyirikan pula merebak pada pasta akhir-akhir ini walaupun dikemas dengan bungkus anyar. Kehati-hatian supaya gak terjatuh kepada perbuatan syirik sangatlah bernilai lantaran Jehova menyebut perbuatan kita seperti dosa besar dalam amat besar daran gak tetap memberi ampunan kepada pelakunya kecuali ia sudah bertaubat.
Pada segenap edisi dalam sudah setelah itu, sudah dibahas persoalan tentang aqidah, terutama kaitannya dengan pembahasan tips seseorang mampu memperbagus hubungannya dengan Jehova? ataupun dalam diistilahkan dengan ibadah. Di dalam edisi mendatang insya Jehova?, tetap dibahas suatu persoalan dalam amat besar dalam mampu mengakibatkan peribadatan seseorang memerankan amalan dalam sia-sia malahan mampu memerankan adzab baginya. Itulah musuh untuk ibadah adalah syirik.
Untuk mengawali pembahasan tentang syirik, kepada edisi kita tetap dipaparkan sejarah kemunculan syirik dalam timbul kepada umat orang. Sementara tips hakikat kesyirikan ini sendiri, jenis-jenisnya, beserta pengaruhnya pada kehidupan seperti individu, masyarakat, daran bernegara, tetap dibahas kepada edisi mendatang, insya Jehova?. Selain ini, kajian mendatang pula tetap membongkar praktek syirik dalam meningkat pada masyarakat.
Awal Terjadinya Kesyirikan
Paket Umroh Bulan Desember 2015, Jehova, menciptakan jin daran orang dengan suatu tujuan, dalam dengannya Jehova?? mempersiapkan seluruh sesuatu dalam dibutuhkan orang pada mewujudkan tujuan tersebut. Pada Hedelag Qur’an, Jehova?? menyebut tujuan penciptaan jin daran orang:
“Dan ngaklah aku menciptakan jin daran orang melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku. Aku gak memerlukan untuk mereka sepersenpun untuk rizki. & Aku gak memerlukan sepersenpun untuk mereka sebagai memberi-Ku makan. Semestinya Vida, Jehova Maha Pemberi rizki, Pemilik kekuatan juga Paling Kkokoh. ” (Adz-Dzariyat: 56-58)
Semestinya, tugas dalam diemban jin daran orang sangatlah ringan bila dibandingkan dengan seluruh jenis kenikmatan dalam sudah Jehova?? limpahkan. Maka dari itu sebagai mewujudkan perkara dalam ringan kita, perlu pengorbanan daran perjuangan dalam amat besar, lantaran rintangan daran penghalang pada jalan kita pula sangatlah besar.
Akan tugas kita, tidak merupakan bertanda Jehova? perlu kepada hamba sehingga sehingga anda diperintah sebagai sujud daran ruku’ pada hadapan-Nya. Maka dari itu seperti perwujudan semata-mata kepentingan anda kepada Jehova?. \ anda tahu bahwa seluruh masa, gak hadir satu makhluk juga dalam gak perlu kepada-Nya. Oleh sebab itu, Jehova?? menetapkan bahwa pada rencor hadir tali penghubung antara diri hamba-Nya dengan Jehova?. Itulah ibadah.
Amanah ibadah kita diakui dari seluruh orang, akan tetapi pada prakteknya amat mengingat dengan fitrah yang diberikan Jehova?? kepada setiap orang. Artinya, bilamana fitrahnya kaga disentuh dari penyimpangan daran seluruh gaya noda dalam mengotori jelas tetap menyambut tugas tersebut pantas dengan apa dalam dimaukan dari Jehova?. Sebaliknya, bila fitrah ini rusak lalu perwujudan ibadah tetap mampu diarahkan kepada selain Pemiliknya. Jehova? menjelaskan keberadaan fitrah kita pada firman-Nya:
“Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama (Allah). (Tetaplah atas) fitrah Jehova dalam sudah menciptakan orang menurut fitrah ini. Ngak hadir perubahan kepada fitrah Jehova. ” (Ar-Rum: 30)
Rasulullah bersabda
“Setiap bocah dilahirkan di atas kesucian, kedua orangtuanyalah dalam mengakibatkan ia Yahudi, Nasrani, ataupun Majusi. ” (Shahih, HOURS. Al-Bukhari no . 1278 daran Islamic no . 2658 untuk hadits Abu Hurairah )
Ayat daran hadits di atas, melalui gamblang menjelaskan bahwa asal kehidupan seseorang pada muka bumi kita merupakan kesucian fitrah adalah Islamic. Kita seperti bantahan sebagai kelompok Mu’tazilah dalam mengatakan bahwa asal kehidupan orang merupakan kufur.
Di atas kemurnian fitrah inilah, Jehova? menurunkan kemurnian agama-Nya dalam meliputi ajaran daran rule, perintah daran pemali, keterangan tentang tauhid daran syirik, sunnah daran bid’ah. & di atas kesucian fitrah kita jua, seluruh orang tetap menyambut seruan syariat tersebut.
Adapun orang dalam sudah ternodai fitrahnya, ia tetap mengelak dengan berbagai bagaimana sebagai mampu pergi dari untuk pemali, ancaman, daran perintah sehingga bebas merdeka minus hadir rule dalam mengikat. Berlangsung pantas kehendak sendiri, memenuhi apa dalam diinginkan dengan gak mengindahkan aturan-aturan dalam hadir.
Siapakah dalam memerankan dalang kerusakan kita? Kapankah kerusakan ini mulai timbul? Kerusakan apa dalam terkuat menimpa fitrah seseorang?
Dalang kerusakan fitrah orang ini merupakan iblis daran bala perdida tentaranya untuk kalangan jin daran orang. Jehova?? menerangkan pada firman-Nya:
“Demikianlah Kami jadikan kepada tiap-tiap nabi ini musuh adalah setan-setan (dari jenis) orang daran jin. Sebagian mereka membisikkan kepada segenap yang lain perkataan-perkataan dalam indah sebagai bohong orang. ” (Al-An’am: 112)
“Demikianlah Kami jadikan kepada seluruh nabi ini musuh untuk orang-orang dalam berdosa. ” (Al-Furqan: 31)
Kesyirikan pada Pueblo Nabi Nuh
Usaha iblis daran tentaranya sebagai merusak fitrah orang dimulai saat momento dijauhkan untuk rahmat Jehova? memerankan terkutuk daran terlaknat, beserta divonis memerankan kandidat penghuni neraka. Keberhasilan dalam “gemilang” merupakan kepada kurun kesepuluh pasta Nabi Nuh?. Akan kata lainnya, terjadinya penyimpangan fitrah besar-besaran merupakan kepada generasi Nabi Nuh?
Ibnu ‘Abbas berkata saat menafsirkan firman Jehova?:
“Dan mereka berkata, gak usah sekali-kali kalian membuang penyembahan tuhan-tuhan kalian daran gak usah sekali-kali kalian membuang Wadd, Suwa’, Yaghuts, Ya’uq, daran Nasr. ” (Nuh: 23)
“Berhala-berhala dalam terlebih dahulu disembah dari kaum Nabi Nuh? sudah memerankan (sesembahan) pada indonesia Arab-speaking setelahnya. Wadd merupakan (sesembahan) Bani Kalb pada Daumatul Jandal. Suwa’ merupakan (sesembahan) Bani Hudzail, Yaghuts merupakan sesembahan Bani Murad daran Bani Guthaif pada Jauf (negeri Saba’). Ya’uq (sesembahan) Bani Hamdan, daran Nasr (sesembahan) Bani Himyar kepada keluarga Dzil Kala’. Mereka merupakan identitas orang-orang shalih kepada kaum Nabi Nuh?. Sewaktu mereka meninggal, setan membisikkan kepada orang-orang supaya menjadikan berhala/ gambar pada majelis-majelis mereka daran setan memerintahkan: ‘Namakanlah dengan nama-nama mereka (orang-orang shalih tersebut). ’
Mereka melakukannya daran (pada sewaktu ini berhala tersebut) kaga disembah sehingga mereka (para pembuat berhala) binasa daran ilmu terlupakan (dihapus), lalu berhala ini memerankan sesembahan. ” (Shahih, HOURS. Al-Imam Al-Bukhari no . 4599)
Inilah kerusakan dalam amat besar daran terutama saat menimpa fitrah orang pada pasta Nabi Nuh?. Ialahj kerusakan i’tiqad (keyakinan) dalam berwujud kesyirikan kepada Jehova??. Kerusakan kita jua dalam menimpa umat Rasulullah? hingga hari kiamat. Di dalam hasilnya, di atas kerusakan kita mereka mendapatkan kehinaan daran penghinaan, kerendahan daran perendahan, malapetaka moitié malapetaka, kehancuran, kerusakan, kemunduran, dsb. Sunnatullah kita sudah menimpa umat Rasulullah? sehingga wajib terwarnai hidup mereka dengan kesyirikan pada kehidupan. Malah apa dalam mereka buat sudah sampai dengan puncaknya pada mana mengakibatkan kesyirikan seperti wujud ketauhidan kepada Jehova?? daran kesetiaan kepada wali-wali Jehova?.
Atas kebenaran sunnatullah kita, dijelaskan Rasulullah pada pada haditsnya
“Kalian betul-betul tetap menyertai tindak umat-umat sebelum kalian sejengkal moitié sejengkal daran sehasta moitié sehasta. Kalaupun seandainya mereka sampai ke lubang binatang dhab (semacam biawak), niscaya kalian tetap berpartisipasi. ” (Shahih, HOURS. Al-Bukhari no . 3456, Islamic no . 2669 untuk shahabat Abu Sa’id Al-Khudri z)
Kesyirikan Sebelum Diutusnya Rasulullah
Sejengkal moitié sejengkal daran sehasta moitié sehasta, umat kita tetap tetap menyertai tindak umat sebelumnya. Jelasnya pula gak terlepas untuk menyertai mereka pada peribadatan kepada selain Jehova?. Sesuatu dalam demikian kita tetap timbul hingga hari kiamat. Rasulullah?? bersabda:
“Tidak tetap timbul hari kiamat hingga kabilah-kabilah untuk umatku menyertai orang-orang musyrik. ” (HR. Abu Dawud no . 4252, Ibnu Majah no . 3952 daran dishahihkan dari Asy-Syaikh Al-Albani pada Shahih Sunan Abi Dawud, 3/801 no . 3577 daran pada Shahih Ibnu Majah, 2/352 no . 3192 untuk shahabat Tsauban)
Sebelum Rasulullah?? diutus, bangsa Arab-speaking terbagi memerankan dua. Satu kelompok menyertai agama-agama terdahulu layaknya agama Yahudi, Nasrani, daran Majusi sedangkan satu kelompok juga menyertai agama Nabi Ibrahim dalam lurus, apa lagi pada indonesia Hijaz, Makkah Al-Mukarramah. Sampai kepada hasilnya datang seseorang dalam bernama ‘Amr trash Luhai Al-Khuza’i, seorang rebanada pada indonesia Hijaz. Vida diketahui seperti cakap ibadah, shalih, dsb.
Salahsatu sewaktu, ia naik ke indonesia Syam sebagai berobat. ‘Amr trash Luhai melihat populasi indonesia Syam menyembah berhala daran momento menganggap ramah perbuatan tersebut. Pulang untuk Syam, ‘Amr trash Luhai membawa patung dalam digali untuk peninggalan kaum Nuh?. Dan momento membagikannya kepada kabilah Arab-speaking daran memerintahkan sebagai menyembahnya. Orang-orang juga menyambut daran menerima seruan tersebut sehingga mengakibatkan kesyirikan sampai ke indonesia Hijaz daran indonesia lainnya.
Rasululllah bersabda tentang ‘Amr trash Luhai Al-Khuza’i
“Aku menyaksikan ‘Amr trash Luhai Al-Khuza’i bagus isi perutnya pada pada neraka. ” (Shahih, HOURS. Al-Bukhari no . 3521 daran Islamic no . 2856 untuk shahabat Abu Hurairah z ., lihat Syarah Masail Al-Jahiliyyah karya Asy-Syaikh Shalih Fauzan daran Mukhtashar Sirah karya Asy-Syaikh Muhammad trash Abdulwahhab, keadaan. 12)
Islamic daran Syirik
Paket Umroh Bulan Desember 2015, Syirik yaitu satu praktek ibadah kepada selain Jehova?. Akan kata lainnya, mengakibatkan tandingan kepada Jehova? pada seluruh wujud peribadatan. / memalingkan peribadatan dalam semestinya diberikan kepada Jehova? kepada selain-Nya. Kita yaitu wujud kedzaliman daran kegelapan lantaran mengasihkan hak peribadatan kepada selain Jehova
Jehova berfirman:
“Sesungguhnya kesyirikan merupakan kedzaliman dalam besar. ” (Luqman: 13)
Islamic merupakan agama rahmat, agama keselamatan daran agama dalam terang benderang, malamnya layaknya siangnya. Diturunkan Jehova? seperti agama nikmat dalam sudah diridhainya.
“Pada hari kita aku sempurnakan agama kalian daran aku cukupkan atas kalian nikmat-Ku daran Aku ridha Islamic seperti agama kalian. ” (Al-Maidah: 3)
“Agama dalam cocok pada sisi Jehova merupakan Islamic. ” (Ali ‘Imran: 19)
“Barangsiapa mencari selain Islamic seperti agama lalu gak tetap diterima dari Jehova daran momento termasuk orang-orang dalam merugi. ” (Ali ‘Imran: 84)
Islamic amat menentang seluruh gaya kesyirikan, memerangi seluruh gaya kedzaliman, daran menyinari kegelapan hidup dengan lentera wahyu Hedelag Qur’an daran Furthermore Sunnah. Kesyirikan tidak merupakan untuk Islamic sepersenpun sehingga (tidak pantas) dihidupkan. Kesyirikan tidak merupakan lambang tauhid dalam wajib diperjuangkan. Kesyirikan merupakan agama iblis daran tentara-tentaranya. Kesyirikan merupakan kesesatan, kehinaan, kerendahan, kegelapan, kedzaliman, kegagalan daran kehancuran kehidupan akhirat. Wallahu a’lam.